Smart City Dan Kesulitan Penerapannya Di Indonesia

Internet of things memegang peran penting dalam pengembangan smart city. Internet of things ialah penerapan beberapa perangkat yang bisa saling terhubung dengan koneksi internet untuk memudahkan suatu pekerjaan misalnya penyiraman tanaman kota dengan otomatis berkat IoT, penerapan E-Tilang yang dipasangi cctv yang juga terkoneksi dengan internet dan masih banyak lagi. IoT dapat pula terintegrasi dengan Smart TV yang dipunyai oleh para masyarakat.

                                          sumber : google 

Di Indonesia beberapa kota besar sudah mengimplementasi smart city sebut saja Jakarta,Bandung yang dimana di kota besar tersebut menerapkan sistem tilang online bagi pengemudi kendaraan bermotor yang melakukan pelanggaran lalu lintas. Selain itu smart city di kota sedang menggarap bagaimana caranya melakukan update otomatis terhadap setiap perubahan KK(Kartu Keluarga) apabila ada kondisi anggota keluarga yang meninggal, pindah tempat tinggal, menikah dsb.

Internet of things dan Smart City

Peran Internet of Things(IoT) dalam mewujudkan konsep smart city sangat memegang peran penting. Perangkat IoT mampu mengirim informasi dan melakukan tindak lanjut melalui jaringan dengan campur tangan manusia, sehingga mampu melakukan beragam fungsi secara otomatis. 

Contoh Penerapan IoT : 

1. Smart Lighting 

Penerangan lampu lalu lintas secara otomatis, dan bisa memantau mana lampu yang sedang rusak bisa terdeteksi berkat IoT ini.

2. Smart Parking

Solusi ini bisa digunakan warga untuk mempermudah mencari tempat parkir. Pengguna bisa memsan(booking tempat parkir) sebelum tiba di lokasi. 

3. Pengelolaan Sampah dengan IoT

Pengelolaan sampah di TPA(tempat pembuangan akhir) yang bisa dipantau dari jarak jauh. Sehingga petugas kebersihan tak perlu mendatangi satu per satu tempat sampah untuk memeriksanya.

4. Connected Manhole

Solusi ini berguna untuk memantau temperatur gorong-gorong yang berada di bawah tanah. Karena gorong-tersebut tak hanya berfungsi sebagai drainase dan saluran air, namun juga untuk menyimpan kabel listrik dan jalur pipa gas.

5. Smart Electricity

Penyedia layanan listrik yang dapat membantu mengaliri listrik. Sehingga mengetahui langsung data pemakian listrik pelanggan tanpa harus mengirim petugas untuk memeriksa di tempat.

Tantangannya di Indonesia ialah banyak daerah yang belum siap dengan teknologi IoT karena kesiapan SDM, infrastruktur di daerah dan juga budget karena pemerintah tak bisa sendiri dalam menerapkan teknologi ini butuh pihak eksternal untuk mengimplementasikan hal tersebut.

sumber : techninasia